Pulang dari Taman Safari Indonesia, kami ingin makan dulu di
Cimory. Hmm ... Sebetulnya cuma saya dan Nai, sih. Kalau Nai memang
selalu semangat kalau diajak makan di resto. Sedangkan saya
penasaran dengan suasana di resto Cimory yang fotonya banyak
bersliweran di dunia maya.
Sebetulnya perut masih kenyang karena jam nanggung. Sore menjelang
malam. Keburu, lah, makan malam di rumah. Apalagi kalau sore, kan,
satu arah untuk yang turun ke bawah. Justru keuntungan bagi kami
yang sedang menuju perjalanan pulang. Tapi, atas nama penasaran,
suami pun dengan pasrah mengikuti keinginan istri
dan putri kecilnya :D
[Silakan baca: Asyiknya Menginap di Safari Lodge Caravan]
[Silakan baca: Asyiknya Menginap di Safari Lodge Caravan]
Gak begitu sulit mencari parkir di Cimory Mountain View.
Alhamdulillah langsung dapat. Tapi begitu masuk ke dalam ...
Suasana di Cimory resto rame bangeeett ...! Duh, kalau bukan
karena penasaran, kayaknya mendingan langsung balik lagi ke mobil,
deh. Apalagi pake waiting list segala. Saya dan suami memang
paling malas antre panjang untuk urusan makan. Kalau masih bisa
cari tempat lain mending pindah haluan :D
Setelah menunggu *untungnya gak terlalu lama* akhirnya ada juga meja untuk kami. Tapi ... mana pemandangan sungainya?
Setelah menunggu *untungnya gak terlalu lama* akhirnya ada juga meja untuk kami. Tapi ... mana pemandangan sungainya?
Yang kami lihat dari tempat makan adalah parkiran dan ada bangunan kecil yang saya tidak tau itu bangunan apa. Mungkin penginapan? Entahlah. Kerlipan lampu dari banyak rumah tampak di kejauhan *hari mulai malam*. Trus, sungainya mana? Apa karena udah mulai gelap jadi sungainya gak kelihatan? Tapi kalau lihat foto yang bersliweran itu, suasana restonya kayaknya gak begini. Restonya ada di pinggir sungai. Jadi seandainya udah gak terlihat karena gelap pun seharusnya terdengar suara aliran sungai, kan? Ah, ya, sudahlah. Terlanjur dapat meja, mending order makanan.
[Silakan baca: Cimory Riverside Puncak Bogor, Nikmatnya Makan di Pinggir Sungai Sekaligus Wisata Keluarga]
Kami order sop buntut, fried jamur tiram, sosis *lupa diapain sosisnya, tapi ukurannya panjang dan besar ajah*, dan lain sebagainya. Sebetulnya, saya udah gak terlalu ingat pasti apa aja yang dipesan. Mana hasil fotonya lebih banyak ngeblur. Memang terburu-buru, sih, fotonya. Karena kami kurang nyaman kalau harus bersantai-santai di resto yang ramai. Gak enak ditungguin orang hehehe. *Kami pun lupa harga kisaran makanan dan minuman di sana berapa :D*
Selesai makan, kami ke Chocomory dulu yang masih ada di area. Chocomory menjual beraneka produk cokelat. Kami membeli 1 kaleng hot chocolate dan produk cokelat lainnya untuk oleh-oleh. Kemudian, kami pindah ke toko di sampingnya yang menjual aneka makanan/minuman serta souvenir untuk dibawa pulang. Keke dan Nai membeli celengan sapi dari tanah liat yang bisa mereka cat di rumah.
Begitu keluar parkiran, kami baru tau kalau Cimory di Puncak itu ada 2, yaitu Cimory Mountain View dan Cimory Riverside. Lokasinya saling berdekatan. Hanya berjarak sekian ratus meter saja. Kalau dari arah puncak, Cimory Mountain View yang terlihat lebih dahulu.
Pantesan gak kelihatan sungainya. Padahal, ya, katanya yang Mountain View justru Cimory yang pertama. Yang kedua baru Riverside. Huh, dasar kudet! Hehehe ... *Sssstt ... Kalau malam hari mountainnya juga gak kelihatan :D* Kalau suatu saat nanti ke Cimory lagi, boleh gak ya, kami menikmati yoghurnya aja tapi sambil berfoto di pinggir sungainya? ;)
[Silakan baca:
Perpisahan Sekolah di Citra Cikopo Hotel]
Pas masuk, gak baca tulisan 'mountain view'nya. Main masuk aja
hehehe
Cimory Mountain View
Jl. Raya Puncak Km. 77 No. 435, Bogor Timur, Bogor
Telp: 0251 8257888
Open hours: 08.00 - 22.00 wib
www.cimory.com
20 Comments
wah, pantesan gak ada nuansa-nuansa sungai gitu ya mak hehe... kapan2 review yg riverside ya mak.
ReplyDeleteiya nanti kalau ke Puncak lagi :D
Deletepejuangan banget ya kalau mau makan di Cimory, harusnya hari kerja kali ya myr :)
ReplyDeletetapi kalau hari kerja sama siapa ke sananya? :D
DeleteEh aku juga kemarin baru de cimory.lo terus nyobain beli coklat di chocomory nya suka banget ama yg greentea chocolate
ReplyDeletesaya belum cobain yang green tea. Kayaknya harus kesana lagi :D
DeleteCimory makin ramai ya mbaaa...tapi memang enak jalan di seputaran sini :). dan yogurtnya juara yaaa :)
ReplyDeleteyup! yoghurtnya masih juara :)
DeleteJd ada restorannya jg ya. Kirain cuma yogurtnya
ReplyDeleteada, Mbak :)
DeleteAku cuma mampir sekali buat beli oleh-olehnya, mba. Belum pernah makan di restonya. Makanannya kayaknya enak-enak :)
ReplyDeletemakanannya memang enak. Tapi saya tetep lebih suka yoghurtnya :D
DeleteToss mbak kami semua juga penyuka banget yoghurt Cimory. Horee hidup CImory
ReplyDeleteyuhuu! ^_^
DeleteOalahaahahaha. Memang ada dua resto toh. Makasih Mbak Myra. Kalo gak baca post ini saya juga ngira cuma ada satu resto. :D
ReplyDeletenah, berarti jangan sampe salah masuk resto, ya hahaha
Deleteduuuh, yg aku suka dr cimory selain yoghurt tentunya, itu spiral sosisnya mba :D.. ennnaaakkk ^o^.. jd pgn ke cimory lagi.. kalo yogurtnyakan krn udh bnyk dijual jd bisa beli kpn aja
ReplyDeleteiya, yogurtnya bisa di beli di mana-mana
Deleteyoughurt Cimory sudah jadi favorit dari Shidqi batita hingga skrg, rasanya pas dilidah ya :)
ReplyDeletegak terlalu asam, ya
DeleteTerima kasih untuk kunjungannya. Saya akan usahakan melakukan kunjungan balik. DILARANG menaruh link hidup di kolom komentar. Apabila dilakukan, akan LANGSUNG saya delete. Terima kasih :)